Moluccas Traditional Bag

Traditional Bag from Moluccas, called Saopa (Yalahatan Backwoods, Tamilouw Village, Ceram, Moluccas)... but in someplace of Moluccas has its own name. Someplace called Lopa-Lopa, someplace called Kewano. The existence of a bag which is also known by the name Patrong Muou Salata, yet widely known communities in Moluccas. The reason, they make for their own use. Its size varies according to the manufacturer needs. To store food, clothes, betel nut, supplies and others while hunting, they simply use this bag. Not only that, this bag is also used when the custom event took place. such as when the traditional leaders who danced cakalele, they will use it.
It was time to craft these rural communities can be appointed to be known. Not only for the Moluccas, but also people around the world.
Tas tradisional dari Maluku, yang disebut Saopa (Dusun Yalahatan, Desa Tamilouw, Seram, Maluku)... tapi di beberapa daerah di Maluku memiliki namanya sendiri. ada yang menyebutnya Lopa-Lopa dan Kewano. Keberadaan tas yang juga disebut dengan nama Patrong Muou Salata ini, belum dikenal luas masyarakat di Maluku. Pasalnya, mereka membuatnya untuk dipakai sendiri. Ukurannya pun berbeda-beda sesuai keperluan pembuatnya. Untuk menyimpan makanan, tempat pakaian, sirih pinang, perbekalan dan lain-lain saat berburu, mereka cukup menggunakan tas ini. Bukan hanya itu, tas ini juga digunakan saat acara adat berlangsung. seperti saat para pemuka adat yang menari cakalele, mereka akan menggunakannya.
Sudah saatnya kerajinan masyarakat pedalaman tersebut bisa diangkat agar dapat dikenal luas. Bukan saja bagi orang Maluku, tetapi juga masyarakat mancanegara.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teknologi Java SWING dan AWT

Pengaruh Lingkungan Terhadap Teknik Sipil

Ora Beach